Kesehatan
Berikut Tips Wujudkan Keluarga Sehat, Yuk Simak!
Saat ini perilaku gaya hidup sehat semakin marak menjadi perbincangan terlebih lagi di masa pandemi seperti saat ini. Lemonilo dengan menggandeng Alodokter, bersama dr. Abi Noya dalam sesi #TanyaAhlinya menjawab sejumlah pertanyaan terkait keluarga sehat.
Berdasarkan WHO, sehat merupakan kondisi yang komplit, tidak hanya terbebas dari penyakit, kelemahan, dan kecacatan tetapi juga sebuah kondisi sejahtera baik secara fisik ataupun mental, sehingga bisa hidup dan berkativitas dengan baik secara sosial dan ekonomi.
Menurut Abi keluarga sehat merupakan keluarga yang memiliki kondisi kesehatan yang ideal dan komplit dari sisi psikologis, biologis, dan kesejahteraan sosial. Menurutnya, semua aspek tersebut harus dijaga secara sistematik dan sinergis agar dapat menciptakan kesehatan yang optimal.

Abi mengungkapkan setiap individu dalam keluarga perlu menjalankan faktor tersebut secara bersama karena untuk dapat menunjang kesehatan keluarga diperlukan peran yang berkesinambungan antara anggota keluarga.
Pemenuhan asupan gizi untuk menunjang keluarga sehat tidak sulit untuk menentukan jenis makanan yang bisa memenuhi kebutuhan gizi. Namun, yang jarang diperhatikan adalah porsi dan jenis makanannya. Untuk dapat mempermudah, bisa merujuk kepada panduan Isi Piringku dari Kementerian Kesehatan.
“Dari panduan Isi Piringku ini yang diutamakan adalah kelengkapan dan porsinya. Sesuaikan dengan selera, yang penting porsinya tidak berlebihan. Idealnya buah dan sayur harus selalu ada dalam piring kita, bukan hanya salah satunya saja. Untuk menunjang kesehatan pola makan ini, kita juga perlu mencuci tangan sebelum makan, sesudah makan dan saat menyiapkan makanan. Jangan lupa juga untuk minum air putih,” ungkap Abi.
Selain asupan gizi, aktivitas fisik juga dapat dilakukan bersama keluarga agar membuat tubuh sehat. Aktivitas fisik ini bisa dilakukan minimal 30 menit dalam sehari. Abi menjelaskan beberapa aktivitas yang dapat dilakukan diantaranya adalah jalan santai, melakukan pekerjaan rumah bersama, dan mengajak hewan peliharaan berjalan bersama. Selain itu, bisa juga dengan bersepeda, berkebun, atau bahkan aerobik.
“Terakhir, biasakan untuk mengutamakan komunikasi yang sehat dalam keluarga. Budaya patriarki atau hirarki kadang menghambat terbentuknya komunikasi yang sehat. Komunikasi yang baik adalah yang berjalan dua arah, ketika ada yang berbicara maka yang lainnya menyimak dan begitu pula sebaliknya. Ketika komunikasi tidak terjalin dengan baik, maka akan timbul masalah biologis, psikologis, dan sosial. Oleh karena itu, mulai saat ini kita jaga kualitas komunikasi dengan keluarga melalui saling mendengarkan dan saling mengungkapkan,” kata Abi.
Kebiasaan yang dapat membentuk keluarga sehat adalah dengan membatasi screen time, dimulai dari TV, gadget, komputer, hingga media sosial. Pembatasan ini bisa dilakukan selama 2 jam sehari dan selebihnya bisa digunakan untuk hal yang produktif.
Selain membatasi screen time, melakukan aktivitas fisik selama 30 menit dalam sehari dan membiasakan diri untuk melibatkan anggota keluarga menjalani pola hidup sehat, serta membiasakan memiliki rutinitas yang jelas dan teratur juga dapat dilakukan untuk membentuk keluarga sehat.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Kuliner
Omzet Capai Rp25 Juta Per Hari! Ini Rahasia Nikmatnya Mih Kocok Mang Dadeng
15 August 2022, 16:05
Berasal dari jerih payah serta bumbu-bumbu yang digunakan, Mih Kocok Mang Dadeng berhasil eksis selama 58 tahun terakhir dan terus dicari oleh konsumen setianya.

Bisnis
2 Inovator Indonesia Masuk Program Plastic Waste to Value Southeast Asia Challenge
15 August 2022, 14:04
Dari lima inovator di Asia Tenggara, dua datang dari Indonesia, terpilih ikut dalam program untuk membenahi tata kelola sampah plastik.

Berita Kawasan
Parade Acara Jakarnaval 2022 Gaungkan Kekayaan Budaya Nusantara
15 August 2022, 12:01
Setelah vakum selama dua tahun akibat pandemi COVID-19, Jakarnaval akhirnya kembali digelar dengan sukses pada akhir pekan kemarin.

Berita Kawasan
Terus Dorong Geliat Pariwisata Ibu Kota, Jakarnaval Digelar di Sirkuit E-Prix Jakarta
12 August 2022, 16:43
Pada 14 Agustus 2022, Sirkuit Internasional E-Prix Jakarta akan menjadi lokasi acara puncak karnaval bernama Jakarnaval yang digelar untuk geliatkan wisata di Ibu Kota.