Festival Cisadane Siap Digelar Pemkot Tangerang Juli Nanti

Kurang lebih sebulan lagi akan ada pergelaran budaya, perlombaan, dan pameran pembangunan yang akan ditampilkan untuk mengenalkan kearifan lokal Kota Tangerang.

Dalam persiapannya tersebut, Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah dan wakilnya H. Sachrudin beserta jajaran Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar), Dinas Pemudan dan Olahraga (Dispora), dan Dinas (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan pengecekan langsung di sekitaran bantaran Sungai Cisadane. Melansir laman tangerangkota.go.id (26/06/2019), Arief sedang memberikan pengarahan tata letak panggung, tempat persiapan Lomba Perahu Naga, area parkir, hingga akses keluar masuk peserta lomba.

[Baca Juga: Pemkot Tangerang Raih Penghargaan dari Kemendagri]

Selain mempersiapkan beberapa fasilitas, dalam Festival Cisadane yang masuk dalam 100 Calender Of event 2019 Kementerian Pariwisata tersebut tidak lepas dari kesiapan kegiatan yang akan dilakukan puluhan pelaku UKM. Ada 90 pelaku UKM akan terlibat dalam kegiatan Gelar Karya Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk menjual produk unggulannya. Pegelaran produk-produk UKM tersebut akan ada di Festival Cisadane 2019 yang diselenggarakan dari tanggal 27 Juli - 3 Agustus di sepanjang Bantaran Sungai Cisadane.

Semua persiapan yang dilakukan pemerintah Kota Tangerang sudah mencapai 20 persen dan diharapkan akan selesai sesuai target.  

[Baca Juga: Tandon Ciater, Wisata Murah di Tangerang Selatan]

Kepala Bidang UKM Kota Tangerang Katrina Iswandari menuturkan, rapat persiapan tahap awal dengan setiap pelaku UKM sudah dilakukan pekan lalu dan kini sedang mempersiapkan produk yang akan ditampilkan, termasuk juga produk setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kecamatan. "Kami ingin semua pelaku UKM termasuk OPD dapat menampilkan produk unggulannya. Para pelaku UKM pun mengaku siap mengenalkan produk terbarunya juga dalam Festival Cisadane," ujarnya.

Festival Cisadane yang akan dimulai bulan Juli mendatang akan dimeriahkan pula oleh band ternama, yaitu Nidji dan Kotak serta hiburan menarik lainnya. Arief mengajak warga Tangerang dapat memanfaatkan sungai sebagai tempat rekreasi. Sungai pun menjadi hal penting bagi masyarakat dan mau menjaga keberlangsungannya sebagai sumber kehidupan dan kebudayaan Kota Tangerang