Pendidikan
Festival Pantun Kampung Pela Digelar dalam Rangka Bulan Bahasa
Festival Pantun Kampung Pela akan kembali digelar. Festival ini, memiliki visi menjadikan Pela Mampang sebagai salah satu destinasi atau tujuan budaya, dan bertujuan untuk mengenang momentum dari Hari Sumpah Pemuda dan Bulan Bahasa.
Bulan bahasa dilaksanakan setiap bulan Oktober. Pada peringatan bulan bahasa, biasanya banyak kegiatan yang berkenaan dengan bahasa seperti puisi, lomba menulis cerpen, lomba pidato, dan lomba lainnya. bulan Oktober dipilih sebagai Bulan Bahasa merujuk pada sejarah bangsa, di mana setiap tanggal 28 Oktober terdapat peringatan Hari Sumpah Pemuda. Dalam ikrar sumpah pemuda dinyatakan, Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi yang digunakan untuk bermasyarakat.
Melalui Sumpah Pemuda, Bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa pemersatu bangsa mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki 719 bahasa daerah. Bahasa Indonesia diciptakan untuk menghubungkan setiap suku yang ada di Indonesia. Sebagaimana dilansir dari blog.mizanstore.com, Bahasa Indonesia dipercaya mampu meruntuhkan sekat-sekat perbedaan dan menjaga kesatuan bangsa sebagai identitas nasional.
Ketua Panitia Festival Pantun Kramat Pela 2019 Hadi Wibowo menjelaskan, acara Festival Pantun Kramat Pela sudah diselenggarakan sebanyak tiga kali. Rencananya acara ini digelar kembali pada 19 dan 20 Oktober 2019 di Pondok Jaya Kelurahan Pela Mampang. Hal tersebut dituturkan Hadi saat beraudiensi dengan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, di Ruang Rapat Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Melansir dari selatan.jakarta.go.id (10/10/2019) Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Administrasi Jakarta Selatan Mukhlisin mengatakan, agar semua kebutuhan untuk acara festival ini disiapkan terlebih dahulu, termasuk perizinan. “Saya minta agar nantinya panitia bisa menjaga hubungan dengan masyarakat agar jangan sampai timbul gejolak ketika acara ini dilaksanakan,” ujar Mukhlisin.
Camat Mampang Prapatan Nasrudin Abu Bakar menambahkan, karena sudah yang ketiga kalinya, tentu panitia sudah memiliki cara yang tepat dalam mengatasi permasalahan yang ada. Sehingga diharapkan tidak ada permasalahan di masyarakat, apalagi sampai menutup jalan menuju rumahnya. Pastikan tempat penggunaan festival disetujui oleh semua elemen masyarakat dan tidak mengganggu kegiatan lainnya.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Properti dan Solusi
Topping Off Apartemen Antasari Place, Wujud Komitmen PDS untuk Stakeholder
01 June 2023, 07:13
Pengembang PT PDS baru-baru ini secara resmi memulai proyek apartemen Antasari Place di Jakarta Selatan melalui proses topping off.

Bisnis
Dukung Kesibukan Pekerja Hybrid, Acer Luncurkan Rangkaian Laptop Anyar
29 April 2023, 12:37
Melalui rangkaian terbaru produk Travelmate, Acer menargetkan Anda yang terbiasa bekerja secara hybrid.

Bisnis
#LengkapiCintadanKebaikan, Kampanye Astra Life Syariah untuk Berbagi dan Proteksi Diri
14 April 2023, 09:55
Dalam rangka momen Ramadan, Astra Life Syariah meluncurkan programnya yang ditujukan untuk mendorong proteksi diri bagi Muslim Tanah Air sekaligus saling berbagi.

Bisnis
Ada Teater Double Deck! Cinepolis Resmikan Bioskop Terbesarnya di Senayan Park
13 April 2023, 09:40
Jaringan bioskop internasional Cinepolis pada pekan ini secara resmi meluncurkan bioskop terbesarnya di Tanah Air yang dihadirkan di mal Senayan Park.