Bisnis
Garena Indonesia Resmi Rilis Call of Duty Mobile
Setelah menjadi salah satu judul serial video games genre first person shooter (FPS) paling populer di dunia, Call of Duty, akhirnya secara resmi muncul untuk platform Android dan Apple iOS melalui Call of Duty Mobile. Video games yang dipublikasikan Activision dan dikembangkan Tencent Games ini dijadwalkan untuk diluncurkan besok di berbagai negara. Garena Indonesia pun secara resmi membawa video games ini di tahapan open beta test untuk para konsumen di Indonesia dengan jadwal rilis yang sama.
“Game Call of Duty Mobile ini adalah hasil kolaborasi antara Activision dan Tencent TiMi Studio dan akan dirilis Garena di region Asia Tenggara, khususnya Indonesia, Thailand, Filipina, Malaysia, Singapura, dan Taiwan. Call of Duty Mobile ini merupakan game FPS online multiplayer yang memiliki kualitas grafik sangat tinggi namun sudah dioptimalkan untuk pasar Asia Tenggara, khususnya Indonesia,” ujar Produser Garena Call of Duty Mobile Edmundo pada konferensi pers peluncuran Call of Duty Mobile di Pacific Century Place Lantai 29, SCBD, Jakarta Selatan (30/9/2019).

Edmundo melanjutkan, proses optimalisasi ini dibutuhkan guna memastikan kelancaran sesi gaming para gamer di Indonesia. Bahkan sebelum diluncurkan resmi untuk server open beta test pada 1 Oktober 2019, perusahaan Garena Indonesia jauh-jauh hari sempat melakukan pra registrasi dan close beta test untuk melihat respon dari para gamer di Tanah Air.
Pihak Garena Indonesia mengklaim, respon para pemain di Tanah Air dari video game ini yang notabene belum rilis secara resmi, terbilang tinggi antusiasnya. “Di Indonesia sendiri, kami sudah membuka pra-registrasi sejak bulan Juli lalu dan total pra-registrasi hingga saat ini sudah mencapai satu juta orang. Jadi ini menandakan bahwa hype game FPS CODM (Call of Duty Mobile) di Indonesia sangat besar,” ungkap Edmundo.

Secara permainan, Call of Duty Mobile saat ini memiliki dua mode utama. Pertama adalah multiplayer klasik yang sudah menjadi khas dari serial video games ini. Di mana untuk mode ini dibagi menjadi Team Deathmatch, Bomb Mission, dan Frontline. Sedangkan mode keduanya adalah Battle Royale yang saat ini memang sudah populer di kalangan mobile gamer.
Menariknya dari Call of Duty Mobile ini adalah mode Battle Royale-nya, mengingat Garena Indonesia telah memiliki Free Fire telah terlebih dahulu membantu popularitas game jenis ini. Apalagi Free Fire sudah menjadi salah satu game eSport yang sering diturnamenkan di dalam dan luar negeri. Namun pihak Garena Indonesia memastikan produk terbarunya tidak akan “tumpang tindih” dengan Free Fire.
“Call of Duty Mobile ini beda segmennya, karena Call of Duty sendiri serinya lebih terkenal dengan mode multiplayer-nya yang 5v5. Tujuan kita sebenarnya untuk menggaet pasar atau market FPS di Indonesia,” pungkas Produser Garena Call of Duty Mobile kepada awak media.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Berita Kawasan
Kolaborasi Pertamina NRE - Bike to Work Kampanyekan Green Mobility
02 February 2023, 17:41
Peresmian unit tempat parkir sepeda dilakukan oleh Corporate Secretary Pertamina NRE Dicky Septriadi, Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Chaidir, dan Ketua Umum B2W Fahmi Saimima.

Hobi dan Hiburan
Siap Digelar 25 Februari 2023, Ini Semua Line-ups Woke Up Fest 2023
02 February 2023, 15:41
Setelah memberikan teaser siapa saja yang akan tampil, akhirnya pihak penyelenggara mengumumkan siapa saja yang nanti siap menghibur Anda di Woke Up Fest 2023.

Berita Kawasan
Program PHINLA Sukses Bantu Pemprov DKI Jakarta Kelola Sampah
02 February 2023, 11:33
Baru-baru ini WVI serta DCA menggelar seminar yang didukung pemerintah terkait bagaimana program PHINLA sukses membantu pengelolaan sampah di Ibu Kota.

Berita Kawasan
Karang Taruna Ratujaya Depok Adakan Festival untuk Pembangunan Masjid
01 February 2023, 16:19
Festival BBM tersebut telah digelar oleh Katar RW 04 Ratujaya pada Sabtu, 28 Januari 2023 lalu.