Ini Instruksi Dishub untuk Cegah Penyebaran Corona di Angkutan Umum

Transportasi umum bisa menjadi media penyebaran yang sangat potensial bagi Corona Virus Desease atau COVID-19. Karenanya Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, menerapkan sejumlah kebijakan dalam upaya mencegah penyebaran virus asal Tiongkok tersebut.

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo menyatakan sudah menginstruksikan seluruh operator penyedia jasa transportasi umum untuk melakukan pembersihan secara intensif dan berkala pada kendaraan umum, serta halte atau stasiun. Instruksi ini juga diberlakukan bagi operator taksi daring.

Selain itu turut diinstruksikan juga bagi seluruh operator penyedia jasa transportasi umum untuk senantiasa menyediakan cairan pembersih tangan (hand sanitizer). “Petugas angkutan umum juga sudah disosialisasikan untuk tanggap menghubungi 112 atau 119 jika ada penumpang yang terindikasi COVID-19,” jelasnya seperti dilansir beritajakarta.go.id (4/3/2020).

Dia menambahkan, apa bila bertemu dengan penumpang yang sedang terkena batuk atau flu, pengemudi diimbau untuk segera menggunakan masker, dan tetap bersikap tenang. “Jangan panik, segera hubungi nomor tadi, dan akan ada petugas yang langsung menjemput di lokasi,” tandasnya.

[Baca Juga: Antisipasi Virus Corona, Transportasi Jakarta Sediakan Hand Sanitizer]

Ada pun langkah-langkah kecil yang bisa membantu menangkal penyebaran COVID-19, Syafrin menjelaskan ada empat langkah yang harus dilakukan secara konstan dan berkesinambungan, demi mendapatkan hasil yang maksimal.

Ada pun keempat langkah pencegahan itu adalah sebagai berikut:

1. Sering cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer setelah menyentuh handgrip, uang, escalator dan lain-lain.
2. Menggunakan sarung tangan jika diperlukan
3. Gunakan tisu untuk mengelap atau saat ingin menyentuh bagian wajah. Hindari menyentuh area sekitar wajah secara langsung dengan tangan apa bila belum mencuci tangan.
4. Jangan menggunakan masker apabila tidak sedang dalam keadaan sakit.

Berkenaan instruksi tersebut, Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transjakarta, Nadia Diposanjoyo menyatakan bahwa pihaknya telah menyediakan hand sanitizer setidaknya di 80 halte bus Transjakarta. Jumlah tersebut menurutnya akan masih terus bertambah hingga seluruh halte bus. “Transjakarta juga mengedukasi pelanggan melalui media sosial terkait upaya pencegahan virus,” ujarnya.

[Baca Juga: Ramai-ramai Bermasker, Cara Pengguna MRT Agar Merasa Lebih Aman]

Sementara itu, Corporate Secretary PT MRT Jakarta Muhammad Kamaluddin menambahkan, untuk kereta MRT senantiasa dibersihkan secara rutin dengan metode khusus yang diyakininya mampu mencegah penyebaran. “Tempat duduk, pintu, jendela hingga pegangan untuk penumpang berdiri kami bersihkan dengan cairan khusus,” bebernya.