Berita Kawasan
Jakarta Utara Tambah Sarana dan Prasarana Disabilitas
Pemerintah Kota (Pemkot) Adminitasi Jakarta Utara akan menambah sarana dan prasarana bagi penyandang disabilitas pada sejumlah gedung pelayanan pemerintahan di wilayah Jakarta Utara. Projek utama akan dilaksanakan pada gedung Walikota Jakarta Utara.
Langkah awal yang akan dilakukan yaitu menginventarisir kekurangan sarana dan prasaran akses bagi penyandang disabilitas. Hal itu seperti dikatakan Wakil Walikota Jakarta Utara Ali Maulana Halim. Selain itu, pihaknya akan memilah mana saja yang dapat dikerjakan terlebih dahulu, terutama yang tidak membutuhkan anggaran besar.
“Jadi nanti akan dipasang atau diperbaiki antara lain guilding block, petunjuk-petunjuk arah, tangga, toilet, hingga lift ramah disabilitas. Target akhir Februari ini terdata dan terprogram,” kata Ali di kantor Walikota Jakarta Utara seperti dikutip utara.jakarta.go.id (8/2/2019).
Seluruh petugas pelayanan akan diberikan pelatihan khusus agar ramah terhadap penyandang disabilitas. Hingga akhirnya penyandang disabilitas akan merasa aman dan nyaman mulai saat memasuki lobi utama hingga ke ruangan yang dituju.
Dalam pelaksanaannya, pihaknya turut menggandeng organisasi penyandang disabilitas mulai dari perencanaan penambahan sarana dan prasarana. Sehingga perbaikan berjalan sesuai dengan kebutuhan penyandang disabilitas.
“Kita minta teman-teman dari organisasi disabilitas untuk menjadi narasumber, karena hasil perbaikan harus direkomendasi dari mereka untuk kenyamanan dan aman. Bukan dinilai dari kita yang normal, bahwa itu kelihatannya saja oke, tapi begitu digunakan disabilitas ternyata belum nyaman dan aman” ujar Ali.

Penambahan dan perbaikan sarana dan prasarana ramah penyandang disabilitas juga dilakukan pada sejumlah fasilitas umum lainnya. Mulai dari trotoar, crossing road, hingga jembatan penyeberangan orang (JPO). Keseluruhan ditargetkan rampung hingga akhir 2019.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Utara Benhard mengatakan, akan memfasilitasi kebutuhan penyandang disabilitas, baik di gedung Walikota maupun fasilitas umum dan pelayanan pemerintah lainnya. Perbaikan dan penambahan sarana dan prasarana akan dilakukan sesuai tingkat kebutuhan dan anggaran yang dimiliki.
“Apa saja yang menjadi kendala disabilitas, apabila itu bisa kita perbaiki, langsung diperbaiki. Jika ada yang belum bisa, maka kita akan ajukan anggaran melalui anggaran perubahan, atau mengajukannya di tahun berikutnya. Kita lihat seberapa besar kerusakan yang ada,” ucap Benhard.
Ditambahkan anggota Komunitas Disabilitas Jakarta Utara April Kaisar menyarankan, pemasangan guilding block mulai dari luar gedung Walikota Jakarta Utara. Sedangkan di dalam gedung juga disarankan pemasangan batas tepi jalan pada lantai sampai ke beberapa ruangan strategis.
“Dengan adanya akses mandiri bagi kami (disabilitas), maka kami tidak perlu merepotkan siapa saja untuk menuju ruangan di kantor Walikota,” kata April.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Kuliner
Kerupuk Banjur, Kuliner Khas Bandung Hanya Ada Saat Ramadan
20 April 2021, 17:00
Kurban atau kurupuk banjur merupakan makanan khas Bandung yang masih eksis keberadaannya hingga kini, khususnya pada bulan Ramadan.

Berita Kawasan
Mampu Jaga Erat Toleransi Beragama, Kampung Sawah Dijuluki Benteng Kampung Pancasila
20 April 2021, 15:05
Kampung Sawah baru-baru ini mendapatkan apresiasi dari Pemkot Bekasi karena berhasil menjadi percontohan konsep Kampung Pancasila.

Pendidikan
Gelar Simulasi Sekolah Tatap Muka, SMP Negeri 1 Surabaya Kedatangan Guru Tamu Ini
20 April 2021, 14:08
Para pelajar SMP Negeri 1 Surabaya baru-baru ini kedatangan Kapolrestabes Surabaya yang menjadi guru tamu dalam simulasi sekolah tatap muka.

Berita Kawasan
Kondisi Masyarakat Dusun Sumbermanggis Pasca Gempa di Malang
20 April 2021, 13:08
Pasca terjadinya gempa di wilayah Malang Selatan dengan skala M 6.1, banyak sekali dampak yang ditimbulkan bagi masyarakat yang hidup di wilayah Malang dan sekitarnya