Kecepatan Pusat Respon Medis Penentu Golden Moment

Masa emas (golden moment) ini sangat berarti bagi seseorang yang terserang stroke. Untuk itu, penanganan medis yang sigap dan cepat sangat dibutuhkan pada golden moment ini. Untuk penanganan kegawatdaruratan, Medic One yang beralamat di Jalan Benda Alam I No.73, Cilandak Timur, Jakarta 12560 menyediakan layanan 24 jam setiap harinya.

Medic One Indonesia, perusahaan layanan medis darurat yang menerapkan standar Designate of Australasian Registry of Emergency Medical Technicians (AREMT) di Indonesia. Medic One juga merupakan anggota dari Association of Public Safety Communication Officers (APCO). Keduanya merupakan lembaga berstandar internasional dalam respon medis.

Organisasi ini, seperti tercantum dalam situs medic-one.org yang diakses pada 29 Agustus 2018, memberikan layanan dengan hati dan jiwa. Klinik ini didirikan oleh sekelompok dokter, ahli bedah, dan spesialis kesehatan masyarakat yang beroperasi di Asia Pasifik dengan lebih dari 30 tahun pengalaman perawatan kesehatan.

[Baca Juga : Mengenal Metode Medis Penanganan Tumor Tanpa Bedah]

Mereka siap membantu membuat keputusan yang cepat dan terinformasi ketika situasi medis muncul di keluarga atau rekan Anda. Medic One menyediakan Layanan Darurat Medis 24/7 (EMS) paling cepat dan menyeluruh yang serupa dengan layanan 911 di Amerika Serikat, serta evakuasi medis udara dan sejumlah Layanan Medis Concierge untuk memastikan bahwa jika dan ketika diperlukan, Anda siap.

Ide untuk mendirikan Medic One lahir pada tahun 2001. Ketika drg. D.G. Savitri Wirahadikusumah kehilangan ayahnya Letnan Jenderal TNI Agus Wirahadikusumah yang meninggal akibat stroke pada pagi hari 30 Agustus 2001. Ayahnya yang tidak memiliki catatan penyakit jantung, tiba-tiba pingsan sekitar jam 05.45 WIB. Orang-orang di rumah panik dan menelepon satu rumah sakit besar, yang paling dekat ke rumah mereka. Ambulans datang terlambat dan tidak ada orang di rumah yang tahu cara memberikan pertolongan pertama. Ayahnya meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.

Pengalaman pahit itu memberinya inspirasi untuk mendirikan perusahaan untuk menyediakan layanan darurat kesehatan. Setelah menyelesaikan studinya di manajemen rumah sakit dan kesehatan internasional di George Washington University, dia mulai mengembangkan ide, menggunakan standar layanan 911 di Amerika Serikat sebagai patokan. Dia mendirikan Medic One pada bulan April 2008 dengan semangat untuk menciptakan Layanan Medis Darurat (EMS) profesional untuk melayani warga dengan lebih baik.

Masa Emas Pasien Stroke

Stroke merupakan penyebab utama kecacatan atau disabilitas dan kematian nomor satu di Indonesia. Begitu kata Spesialis Neurologis Siloam TB Simatupang Dr. Peter Gunawan Ng, SpS, FAf Neurologir seperti dikutip dari RMOL.com. Dijelaskan Dr. Peter Gunawan, stroke merupakan gangguan fungsi otak atau gangguan suplai darah ke otak secara mendadak yang disebabkan semata-mata oleh gangguan pembuluh darah di otak dan dapat mengakibatkan kematian.

Secara umum, kata Dr. Peter, ada dua macam stroke, pertama stroke trombholitic atau yang dikenal dengan stroke penyumbatan. Kedua adalah stroke Hemoragic atau yang dikenal dengan stroke perdarahan. Deteksi dini gejala stroke juga harus dikenali oleh masyarakat. Metode yang digunakan cukup mudah, yaitu FAST yang merupakan akronim dari face, arm, speech, time.

Jika face (wajah) seseorang mulai tidak simetris atau mencong, arm (lengan) lemas dan tak bertenaga, sementara speech (bicara) mulai cadel dan pelo, maka masyarakat di sekitar harus segera menghubungi ambulance. Efisiensi waktu atau time menjadi hal utama dalam pertolongan pertama pada stroke.

[Baca Juga : Pentingnya Rutin Cek Kesehatan untuk Pencegahan Penyakit]

"Golden moment pada serangan stroke hanya 3-4 jam saja. Masa emas penanganan stroke adalah waktu yang tepat dan cepat dalam menangani stroke yang menyerang secara tiba-tiba. Jika penderita ditangani secara tepat dan cepat dalam masa golden hours, maka penderita stroke masih bisa terhindar kecacatan atau stroke yang lebih berat," ujarnya.

Bukan hanya untuk pasien stroke, Medic One yang berada di Jalan Benda ini bisa juga menjadi pusat respons medis untuk penanganan berbagai macam situasi gawat darurat dengan penanganan sesuai prosedur yang tepat.