Kuliah Bisnis Industri Kreatif di Kalbis Institute

Program Business in Creative Industry menjadi bagian dari kampus Kalbis Institute yang belokasi di Jalan Pulomas Selatan, Jakarta Timur. Kampus yang dikelola oleh Bina Nusantara ini dipimpin oleh Rektor Ir. Sablin Yusuf MSc, M.Comp.Sc dan berdiri di atas lahan seluas 9.850 meter persegi. Lembaga pendidikan yang didirikan oleh Kalbe Education Foundation dan mulai diperkenalkan kepada masyarakat pada September 2011 dan terbuka untuk umum bagi lulusan tingkat SMTA maupun karyawan.

Berdasarkan situs resminya kalbis.ac.id, dalam keseharian Kalbis Institute menanamkan nilai-nilai, jujur, adil, konsisten, bertanggung jawab dan peduli pada para mahasiswanya. Dengan visi memiliki visi menjadi perguruan tinggi pilihan di bidang sains, teknologi dan bisnis, kampus ini sejalan dengan ciri khas atau flagship Kalbe.

[Baca Juga : Kejar Karier Olahraga dengan Berkuliah di UNJ]

Terdapat tiga tingkatan program kuliah di Kalbis Institute, yaitu diploma, sarjana, dan magister. Kalbis Institute memiliki satu program studi D3, yaitu Akuntansi. Kalbis juga mempunyai sembilan program S1, dengan penjurusan Akuntansi, Pemeriksaan Akuntansi, Akuntansi Sektor Publik, Akuntansi Keuangan & Pasar Modal, Akuntansi Perpajakan, Manajemen, Manajemen Supply Chain, Manajemen Pemasaran, Manajemen Sumber Daya Manusia, Manajemen Keuangan, Manajemen Risiko & Asuransi, dan Business in Creative Industries.

Kemudian di program yang sama juga ada jurusan Sistem Informasi, Teknik Informatika, Mobile Technology, Soft Computing, Game Computing & Technology, Strategic Communication, Corporate Communication & Public Relations, Broadcasting, Television Broadcasting, Radio Broadcasting, serta Advertising and Digital Communication. Kalbis Institute juga memiliki program S2 yakni Magister Manajemen (MM).

Program Business in Creative Industry mempersiapkan mahasiswa untuk mempunyai kemampuan memahami dinamika bisnis industri kreatif, mampu merancang rencana bisnis untuk usaha mandiri, mampu merancang strategi pemasaran terpadu, memanfaatkan teknologi berbasis internet untuk bersaing, mewujudkan ide-ide kreatif yang memiliki nilai komersial serta mampu mengelola kegiatan-kegiatan kreatif dalam organisasi.

Sejarah Kalbis Institute

Kalbis Institute berdiri di bawah Yayasan Pendidikan KALBE (YPK) pada tahun 1992 dengan nama STIE KALBE dan membuka program D3 Keuangan dan Perbankan serta D3 Akuntansi. Tahun 1994, STIE KALBE membuka program baru yaitu D3 Manajemen Perusahaan. Pada tahun 1996, STIE KALBE berkembang dengan menambahkan dua program S1 berupa Manajemen dan Akuntansi. Dua tahun berikutnya, ditambahkan program S2 Magister Manajemen. Pada tahun 2002, STIE KALBE mengalami perubahan nama menjadi STIE SUPRA.

Pada tahun 1995, Yayasan Pendidikan KALBE (YPK) mendirikan STMIK SUPRA dengan dua program yaitu S1 Sistem Informasi dan S1 Teknik Informatika dan pada tahun 2009, STIE SUPRA dan STMIK SUPRA dilebur menjadi satu dengan nama Institut Teknologi dan Bisnis KALBE (ITBK) dengan tambahan program S1 Ilmu Komunikasi.

[Baca Juga : Ingin Kuliah Sambil Bekerja? Coba di Universitas Mercubuana]

Pada tahun 2011, Yayasan Pendidikan KALBE (YPK) bekerja sama dengan Bina Nusantara (BINUS) dan mengubah nama ITBK menjadi KALBIS Institute. Tahun 2012, Kalbe Education Foundation membangun kampus baru yang berlokasi di Jalan Pulomas Selatan Kav. 22, Jakarta Timur.

Kampus tersebut dibangun pada area seluas 9.850 meter dan mampu menampung sekitar 8.000 mahasiswa. Kalbis Institute ini memiliki dua menara yang terdiri atas delapan lantai yang berfungsi masing-masing pada menaranya dan dilengkapi dengan Laboratorium Komputer, Laboratorium Akuntansi, Studio Ilmu Komunikasi, dan Perpustakaan.