Berita Kawasan
Kurangi Konsumsi Plastik, Penggunaan Tumbler Terus Digencarkan
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara, terus menggencarkan penggunaan tumbler atau botol minuman sebagai upaya mengurangi sampah plastik dan pelestarian lingkungan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah tidak menyediakan air minum kemasan saat rapat atau menggelar acara.
Wali Kota Jakarta Utara Syamsudin Lologau mengatakan, dengan tidak ada lagi air minum kemasan pihaknya bertekad untuk membangun kebiasaan aparaturnya agar sehari-hari menggunakan tumbler. "Mulai hari ini siapkan tumbler karena pemerintah tidak lagi menyediakan air minum kemasan saat acara ataupun rapat. Biasakan membawa tumbler saat beraktivitas," ujarnya seperti dikutip dari beritajakarta.id (4/3/2019).
Menurut Syamsudin, walaupun kebiasaan membawa tumbler merupakan hal sepele, namun bila diakumulasikan seluruh pegawai akan memberikan manfaat yang besar bagi lingkungan. Selama ini, sambung Syamsuddin, volume sampah plastik kemasan air minum merupakan yang terbesar dari jenis plastik lainnya.
"Kita harus lakukan perubahan yang dimulai dari diri kita sendiri. Semua harus peduli terhadap kelestarian lingkungan hidup," tandasnya.
Pada kesempatan ini, Syamsuddin memberikan 200 tumbler kepada Sudin Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Jakarta Utara, serta perwakilan UKPD Kecamatan dan Kelurahan.
Kampanye Tumbler ke Sekolah
Kampanye tumbler juga dijalankan oleh Jajaran Kelurahan Semper Timur di Sekolah Daarul Maarif, Jl Madya Kebantenan, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara. Lurah Semper Timur Cahyo mengatakan, kegiatan ini sekaligus menyosialisasikan pengurangan penggunaan wadah berbahan plastik dan menjaga dampak negatifnya. Selain itu, kegiatan juga untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional 2019.
"Ini salah satu gerakan kampanye nasional yang perlu kita laksanakan dengan baik antara pemerintah dan masyarakat," ujarnya dalam kesempatan berbeda.
Dijelaskan Cahyo, pihaknya sengaja menyasar sekolah dengan pertimbangan membangun kesadaran sejak dini. Karena itu, kampanye ini akan terus dilaksanakan ke sekolah-sekolah lain di wilayahnya. "Kita harap penggunaan tumbler menjadi budaya bagi generasi penerus dan efeknya bisa mengurangi volume sampah," tandasnya.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Kesehatan
Pastikan Anak Terlindung dari Campak via Imunisasi, Pemkot Surabaya Siap Sweeping
27 January 2023, 13:57
Banyaknya kasus campak di wilayah perbatasan Surabaya-Madura, mendorong Pemkot Surabaya untuk bergerak secara agresif demi memastikan anak-anak Kota Pahlawan sudah mendapatkan imunisasi campak.

Kesehatan
Selama 2022 Ada Puluhan Suspek Campak, Dinkes Kota Yogyakarta Dorong Imunisasi Anak
27 January 2023, 10:55
Dinkes Kota Yogyakarta meminta agar orangtua melindungi buah hatinya dari ancaman penyakit campak dengan segera datang ke puskesmas untuk mendapatkan imunisasi.

Bisnis
East Ventures Pimpin Pendanaan Awal untuk Startup Manufaktur Ini
26 January 2023, 15:30
Baru-baru ini perusahaan startup manufaktur Imajin disebut berhasil meraih suntikan pendanaan awal yang dipimpin East Ventures.

Pendidikan
Ukur Kemampuan Bahasa Indonesia Mahasiswa, Dosen Unpad Hadirkan Tes Khusus
26 January 2023, 13:28
Tim dosen Unpad berhasil membuat inovasi tes khusus yang dapat menunjukan bagaimana kompetensi mahasiswa dalam berbahasa Indonesia.