Hobi dan Hiburan
Mantan Pengguna Narkoba Rilis Album Musik
Narkoba atau obat-obatan terlarang masih jadi masalah yang cukup serius di Indonesia. bahkan beberapa publik figur yang seharusnya memberikan contoh yang baik untuk masyarakat justru ikut terciduk dalam kasus obat-obatan. Segala lapisan masyarakat berusaha untuk memerangi obat-obatan ini agar generasi penerus lebih sehat dan berprestasi. Menggunakan obat-obatan terlarang dapat memengaruhi prestasi, pola pikir dan perilaku penggunanaya.
Tak sedikit pula, masyarakat yang berhasil lepas dari jerat obat-obatan terlarang dan semakin berprestasi. Seperti yang terlihat dari Momen Hari Anti Narkotika Internasional 2019 yang dilakukan di Taman Ekspresi, Sempur, Kota Bogor 26 Juni 2019 lalu. Para mantan pengguna obat terlarang meluncurkan album yang berisi kumpulan karya, album ini diberi judul Music Without Drugs.
Pihak penyelenggara sengaja memilih Taman Ekspresi yang berada di Kota Bogor sebagai lokasi peluncuran album, karena lokasi ini ramai jadi tempat berkumpul dan bermain masyarakat Bogor. Selain itu juga, lokasi ini dekat dengan beberapa tempat rehab di Bogor yang jumlahnya cukup banyak.
"Kita juga ingin anak jalanan ikut bergabung meramaikan. Selain untuk menginformasikan bahwa mantan pengguna juga bisa berkarya dan didukung pemerintah," tegas Ketua Panitia Peluncuran Album Music Without Drugs Munawir Marzuki.
Munawir mengatakan, kumpulan lagu yang dijadikan album tersebut diawali dengan pembukaan Café Addict yang ada di Cigombong, Lido, Kabupaten Bogor. Cafe tersebut diharapkan menjadi sebuah wadah untuk ajang edukasi ekspresi masyarakat. "Di sana kita juga jualan kopi, kami memberdayakan mantan pengguna untuk bekerja di sini, supaya mereka bisa diarahkan untuk berkegiatan ke hal yang positif," kata Munawir.
Melansir dari kotabogor.go.id (27/6/2019) Munawir menyebutkan, Cafe Addict memiliki tujuh fasilitas, salah satu keunggulannya adalah live music promotion. Fasilitas kafe ini bisa dimandaatkan untuk mempromosikan musik hasil karya murni mantan pengguna yang ingin tampil dan mulai berkarya.
Album tersebut mengusung genre rock mellow. Bukan hanya sekedar membuat album semata, namun album ini juga dijual dengan harga Rp38.000. Saat ini, album bertajuk Music Without Drugs sudah terjual kurang lebih 110 keping, 100 dibeli Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, sisanya dibeli Universitas Pakuan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor Shahlan Rasyidi mengatakan, Pemerintah Kota Bogor sangat mengapresiasi dan bangga dengan karya yang diciptakan oleh para mantan pengguna. Apalagi mereka juga ikut membantu anak jalanan dan anak-anak terindikasi memakai narkoba.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Kesehatan
Kenali PCOS, Pakar UNAIR: BPA Hingga Obesitas Bisa Jadi Pemicunya
31 January 2023, 16:40
Berdasarkan keterangan Pakar UNAIR, terdapat sejumlah pemicu kaum hawa terkena PCOS dengan di antaranya adalah paparan bahan kimia BPA sampai obesitas.

Pendidikan
Walau Banyak Bisnis Penyewaan Buku Punah, Pitimoss Fun Library Mampu Tetap Eksis
31 January 2023, 12:38
Di tengah hantaman digitalisasi yang membuat akses membaca buku novel serta komik mudah, Pitimoss Fun Library tetap mampu bertahan hingga hampir 20 tahun terakhir.

Bisnis
Wow, Bank Sampah di Kota Tangerang Ini Hasilkan Produk Lilin Aromaterapi
30 January 2023, 15:01
Bank sampah ternyata tak hanya bisa mendapatkan cuan dari pemilahan sampah semata, karena bank sampah satu ini menunjukan bahwa mereka juga mampu membuat produk yang bernilai ekonomi.

Berita Kawasan
Perayaan Imlek 2023 di Taman Banteng, Pj Gubernur DKI Jakarta Dampingi Jokowi
30 January 2023, 12:58
Pada akhir pekan kemarin, Presiden Jokowi terlihat hadir bersama Pj Gubernur DKI Jakarta dalam momen perayaan Imlek Nasional yang digelar di Taman Banteng