Bisnis
Marketplace Produk Lokal Ku Ka Kembali Gelar Bazzar di Jepang
Produk lokal Indonesia semakin hari semakin menunjukkan eksistensinya. Seperti yang dilansir dari Techinasia.com (4/3/2019), fakta menunjukkan Usaha Kecil Menengan (UKM) di Indonesia saat ini telah menyumbang 85 persen dari Produk Domestik Bruto (GDP) Indonesia.
Itu artinya produk UKM di Indonesia merupakan memiliki potensi ekonomi yang signifikan. Hal itulah yang mendasari lahirnya marketplace khusus untuk UKM asli Indonesia, yang bernama Ku Ka (Aku Suka). Tak tanggung-tanggung, Ku Ka yang lahir pada bulan September 2015 silam ini kembali mengirim ratusan produk lokal untuk dipromosikan dan diperjualkan ke pasar Jepang.
Marketplace produk lokal Ku Ka sendiri adalah wadah untuk desainer lokal, para pengrajin, dan para pembuat makanan di Indonesia yang menunjukkan kreativitasnya melalui produk-produknya.

Kini, Ku Ka berkolaborasi dengan Riri and Dot untuk menggelar pameran dan bazar produk lokal Indonesia di ShinQ Hikarie, Shibuya, Tokyo, Jepang, pada 1-14 Maret 2019.
“Jepang menjadi negara pertama yang Ku Ka pilih untuk mengglobalkan karya-karya anak bangsa. Sebagai salah satu negara maju di Asia, Jepang memiliki banyak merek yang bisa dijadikan role model terkait pengembangan produk. Standar kualitas, detail dan inovasinya juga patut dicontoh oleh pemilik brand-brand lokal Indonesia,” tutur CEO dan Co-Founder Ku Ka, yang dilansir dalam rilis.
Tito ingin brand-brand lokal bisa mendapatkan banyak masukan dengan mengikuti standarisasi produk-produk di Jepang. Selain itu, Tito berharap masyarakat Jepang akan lebih aware dan bisa membeli produk lokal Indonesia melalui platform online maupun melalui kegiatan offline, seperti bazzar yang sedang diselenggarakan.
Berkat bantuan, Minister Counsellor Fungsi Ekonomi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo Retno Supeni, bazzar kedua kali ini bisa terlaksana.
“Harapan kami sebagai Perwakilan Indonesia di Tokyo, Jepang , agar Ku Ka dapat membantu mengembangkan para pelaku UKM di Indonesia dengan membuka akses terhadap konsumen di Jepang, tidak hanya di Indonesia saja.
Retno percaya dengan mendukung pertumbuhan dan kualitas pelaku UKM melalui e-commerce akan dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi Indonesia dan meningkatkan kualitas industri e-commerce di Tanah Air.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Kuliner
Kedai Ini Hadirkan Sajian Kopi Butter di Pasar Kranggan Yogyakarta
05 July 2022, 17:48
Kedai Terang Bintang di Pasar Kranggan Yogyakarta memiliki menu yang bisa dikatakan masih jarang ditemukan di kedai kopi lainnya di Kota Gudeg, yakni kopi butter.

Bisnis
Tak Sampai 1,5 Juta, realme Kembali Hadirkan Smartphone Ramah Kantong
05 July 2022, 13:47
Perusahaan realme terus menggandeng para konsumennya yang menginginkan ponsel pintar dengan harga terjangkau dan kali ini hal itu direalisasikan melalui produk realme C30.

Pendidikan
3 Mahasiswi ITB Ini Berhasil Sabet Juara L’Oreal Brandstorm 2022 'Tech Track'
05 July 2022, 11:44
Para mahasiswi ITB berhasil membanggakan almamaternya usai meraih gelar juara di salah satu kategori kompetisi tingkat global L’Oreal Brandstorm 2022.

Berita Kawasan
Rayakan HUT ke-432, Warga Kota Medan Disajikan Hiburan Hingga Pemecahan Rekor Muri
04 July 2022, 15:35
Pada pekan kemarin warga Kota Medan melihat langsung berbagai rangkaian perayaan HUT ke-432 Kota Melayu Deli yang berisi hiburan, termasuk menyaksikan langsung wali kotanya manggung!