Bisnis
Melalui Go-Biz, Mitra Merchant Go-Food Alami Peningkatan Transaksi
Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) melakukan riset yang menunjukan, 87 persen responden menilai layanan Go-Food lebih terpercaya dan lebih aman dibandingkan dengan kompetitor.
Bahkan, dalam riset berjudul Dampak GO-JEK terhadap Perekonomian Indonesia pada Tahun 2018 ini, 90 persen merchant yang bergabung dengan Go-Food mengaku layanan aplikasi online food delivery ini sudah lama hadir di Indonesia.
“Kami bersyukur data riset ini membuktikan tingkat kepercayaan mitra merchant kepada Go-Food sebagai fitur aplikasi terpercaya dan dapat diandalkan,” kata Chief Food Officer GOJEK Group Catherine Hindra Sutjahyo saat konferensi pers di kawasan Senayan (23/4/2019).
Menyikapi hal itu, kemanan dan kenyamanan mitra merchant merupakan prioritas utama pihaknya. Keseriusan ini tercermin dari upaya berkelanjutan dengan mengembangkan ekosistem pengelolaan bisnis yang lengkap dan menyeluruh serta dapat dikelola secara mandiri oleh mitra merchant melalui aplikasi Go-Biz.
Pengembangan Aplikasi
Go-Biz, lanjut Catherine, merupakan aplikasi khusus bagi mitra Go-Food yang dulunya dikenal sebagai Go-Resto. Melalui Go-Biz, mitra merchant dapat memanfaatkan fitur-fitur unggulan seperti mencatat pemasukan dan pengeluaran.
Selain itu, bisa memanfaatkan fitur e-wallet Go-Pay, mengatur ketersediaan menu, mengatur jam operasional, melihat detail daftar pesanan dan fitur-fitur lainnya. Aplikasi ini dilengkapi dengan verifikasi PIN untuk memastikan keamanan bagi para merchant.
Hampir seluruh mitra merchant Go-Food merasakan manfaat dan efektifitas aplikasi ini dalam mengelola dan meningkatkan bisnis mereka. Data riset LD FEB UI menyatakan 93 persen merchant mengalami peningkatan volume transaksi setelah menggunakan aplikasi khusus manajemen merchant Go-Food.
“Aplikasi manajemen merchant yang bernama Go-Biz. Dalam Go-Biz terdapat fitur Content Manager. Di sana merchant bisa menambah menu, ganti menu, memasukan foto dan kita manage,” katanya.
Melihat kepercayaan mitra dan konsumen dalam memanfaatkan teknologi, pihaknya yakin Go-Food tidak hanya dapat terus memimpin pasar Indonesia, tapi juga memperkuat posisinya di Asia Tenggara.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Bisnis
Dorong Digitalisasi Daerah, Amartha Hadirkan Desa Digital di Sulawesi Tengah
03 February 2023, 16:35
Demi memastikan tidak adanya ketimpangan digital di daerah pedesaan luar Jawa, Amartha Foundation baru-baru ini meresmikan desa digital di wilayah Sulawesi Tengah.

Bisnis
tiket.com Hadirkan Layanan Pemesanan Kereta Cepat Jakarta-Bandung
03 February 2023, 14:20
Melalui kemitraan dengan PT KCIC, pengguna tiket.com ke depannya bisa memesan tiket untuk layanan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Berita Kawasan
Kolaborasi Pertamina NRE - Bike to Work Kampanyekan Green Mobility
02 February 2023, 17:41
Peresmian unit tempat parkir sepeda dilakukan oleh Corporate Secretary Pertamina NRE Dicky Septriadi, Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Chaidir, dan Ketua Umum B2W Fahmi Saimima.

Hobi dan Hiburan
Siap Digelar 25 Februari 2023, Ini Semua Line-ups Woke Up Fest 2023
02 February 2023, 15:41
Setelah memberikan teaser siapa saja yang akan tampil, akhirnya pihak penyelenggara mengumumkan siapa saja yang nanti siap menghibur Anda di Woke Up Fest 2023.