Berita Kawasan
Mengurangi Diskriminasi, Ancol Rekrut 4 Karyawan Difabel
Siapa yang tak tahu Taman Impian Jaya Ancol? Wisata laut paling populer di Jakarta ini dikelola PT Taman Impian Jaya Ancol. Objek wisata ini mulai dibangun sejak 1954 dan selesai pada 1968. Di dalam tempat wisata ini Anda bukan hanya bisa menikmati pemandangan laut ibukota, tapi Anda juga bisa bermain di beberapa fasilitas yang disediakan. Fasilitas tersebut antara lain pantai Marina, Dunia Fantasi, Atlantis Water Adventure, Gelanggang Samudra, Sea World, Putri Duyung Cottages, Padang Golf Ancol, Pasar Seni, Pulau Bidadari, Ritel, Kereta Gantung, dan masih banyak yang lainnya.
Demi meningkatkan kualitasnya, dari tahun ke tahun pihak pengelola terus menambahkan dan memperbaiki pelayanannya. Bukan hanya pelayanan ke pengunjung saja yang ditingkatkan, sistem dan manajemen PT. Pembangunan Jaya Ancol juga terus diperbaiki. Salah satu peningkatan dari sistem manajemen adalah dengan memberikan kesempatan bagi difabel untuk mendapatkan hak bekerja yang sama dengan orang lain.
Melansir dari utara.jakarta.go.id (31/1/2019), pada Januari 2019, PT. Pembangunan Jaya Ancol melakukan perekrutan karyawan untuk penempatan unit bisnis Putri Duyung khusus untuk difabel. Direktur Utama PT. Pembangunan Jaya Ancol C.Paul Tehusijarana menyebutkan, perekrutan karyawan difabel ini merupakan bagian dari program Sumber Daya Manusia (SDM) berbasis kepedulian sosial. Pengelola Taman Impian Jaya Ancol ini berupaya menjadikan salah satu perusahaan inklusif yang menyatukan keberagaman tanpa diskriminasi apa pun.
Paul menyebutkan, program ini tidak berhenti sampai di sini. Untuk mengawali program, para difabel yang lolos bekerja ditempatkan di bisnis Putri Duyung. Namun, tidak menutup kemungkinan ke depannya program ini akan berlaku di unit bisnis lainnya.
Paul menambahkan, empat orang difabel di PT Pembangunan Jaya Ancol, tersebut ditempatkan sebagai petugas administrasi, bagian dapur dan pelayanan kamar. Karyawan ini memiliki keterbatasan diri yang berbeda, seperti tuna rungu dan tuna daksa, sehingga posisi tersebut dinilai cocok untuk para karyawan difabel.
“Saya berharap, dengan adanya program ini, semakin membuka peluang kerja dan membantu memperbaiki kualitas hidup banyak orang,” ujarnya.
Mengenai hal ini Wakil Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengajak pihak swasta berkolaborasi dan berjalan dengan pemerintah. Ajakan ini diperlukan untuk mengisi kekosongan atau kurangnya perhatian pemerintah terhadap difabel. Ia juga berharap jika banyak perusahaan swasta yang turut mengikuti jejak Taman Impian Jaya Ancol ini.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Bisnis
Wow, Bank Sampah di Kota Tangerang Ini Hasilkan Produk Lilin Aromaterapi
30 January 2023, 15:01
Bank sampah ternyata tak hanya bisa mendapatkan cuan dari pemilahan sampah semata, karena bank sampah satu ini menunjukan bahwa mereka juga mampu membuat produk yang bernilai ekonomi.

Berita Kawasan
Perayaan Imlek 2023 di Taman Banteng, Pj Gubernur DKI Jakarta Dampingi Jokowi
30 January 2023, 12:58
Pada akhir pekan kemarin, Presiden Jokowi terlihat hadir bersama Pj Gubernur DKI Jakarta dalam momen perayaan Imlek Nasional yang digelar di Taman Banteng

Kesehatan
Pastikan Anak Terlindung dari Campak via Imunisasi, Pemkot Surabaya Siap Sweeping
27 January 2023, 13:57
Banyaknya kasus campak di wilayah perbatasan Surabaya-Madura, mendorong Pemkot Surabaya untuk bergerak secara agresif demi memastikan anak-anak Kota Pahlawan sudah mendapatkan imunisasi campak.

Kesehatan
Selama 2022 Ada Puluhan Suspek Campak, Dinkes Kota Yogyakarta Dorong Imunisasi Anak
27 January 2023, 10:55
Dinkes Kota Yogyakarta meminta agar orangtua melindungi buah hatinya dari ancaman penyakit campak dengan segera datang ke puskesmas untuk mendapatkan imunisasi.