Menikmati Karya Seni Anak-anak ASD di Bentara Budaya Jakarta

Anak-anak penyandang Autism Spectrum Disorder (ASD) adalah anak-anak yang diciptakan Tuhan sangat istimewa. Mereka terlahir dengan gangguan perkembangan yang ditandai hambatan dalam berinteraksi sosial atau komunikasi dan memiliki perilaku yang terbatas. Dalam perkembangannya yang sangat terbatas itu tidak membuat anak-anak dengan ASD ini menyerah dengan keadaannya. Mereka dapat menghasilkan karya seni atas hasil kerja kerasnya.

Hal tersebut dibuktikan dengan adanya pameran karya seni rupa di Bentara Budaya Jakarta, Kelurahan Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pengunjung yang datang dapat menikmati 89 karya seni rupa dari 53 anak dengan ASD. Pameran bertema Warna Warni Duniaku tersebut akan berlangsung hingga 13 Juli 2019 yang dibuka mulai pukul 10.00-18.00.

[Baca Juga: Edukasi Khusus bagi Orangtua Penyandang Difabel]

Melansir laman beritajakarta.id (5/07/2019). Manajer Operasional Bentara Budaya Jakarta Paulina Dinartisti mengatakan, setiap anak diciptakan secara unik dan istimewa dengan karakter dan bakat masing-masing. Untuk itu, sebagai bentuk apresiasi atas hasil kerja keras anak-anak dengan ASD diselenggarakan pameran ini. "Karya yang mereka buat sangat perlu kita apresiasi dan berikan kesempatan untuk memotivasi anak-anak lain," ujarnya pada 4 Juli 2019.

Ketua Yayasan Autisma Indonesia Melly Budiman menambahkan, pameran yang bertema warna-warni duniaku ini tentunya memiliki arti yang sangat besar bagi anak-anak dengan ASD. Mereka bisa meningkatkan kepercayaan diri untuk terus menggali potensinya. Terlebih lagi dengan pengaruh lingkungan yang dapat memberikan dukungan terhadap tumbuh kembang anak dengan ASD. "Ini besar sekali artinya untuk meningkatkan kualitas hidup anak ini dan mengenali serta mengoptimalkan potensi yang dimiliki," ucapnya.

[Baca Juga: Pameran Dunia Dalam Berita Tawarkan Sejarah Seni Rupa Indonesia]

Sementara itu, presenter kondang yang mempunyai pengalaman merawat anak dengan ASD, Farhan menuturkan, pameran ini merupakan salah satu usaha untuk membuat masyarakat selalu peduli akan adanya dunia autisme. "Mereka adalah bagian dari kita yang memang memerlukan penanganan khusus," tandasnya.

Untuk diketahui, selain pameran juga akan diadakan lokakarya menggambar untuk Individu Autistik dan diskusi bertajuk Peranan Art Therapy dalam Perkembangan Individu Autistik untuk Mengekspresikan Dirinya pada Sabtu 6 Juli 2019 mulai pukul 10.00.