Kesehatan
Nenek Berusia Seabad Ini Penyintas COVID-19 Tertua di Indonesia
Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 yang dilansir pada Sabtu (30/5/2020), terdapat 25.773 kasus positif COVID-19 di tanah air. Total pasien sembuh sebanyak 7.015 orang dan pasien meninggal sebanyak 1.573 jiwa. Jumlah kasus Positif COVID-19 di Provinsi Jatim menempati urutan kedua setelah DKI Jakarta, 4.613 pasien dengan rincian 589 penyintas dan 372 pasien meninggal dunia. Kota Surabaya adalah penyumbang tertinggi di Provinsi Jatim. Terdapat 2.495 kasus dengan rincian 200 penyintas dan 235 pasien meninggal.
Dari banyaknya orang yang terpapar virus SARS-CoV-2, tercatat satu pasien tertua diantara puluhan ribu pasien lainnya. Ialah Kamtin, nenek berusia 100 tahun asal Kota Surabaya. Kabar baiknya, nenek Kamtin kini telah berstatus sebagai penyintas COVID-19.

"Ibu kami dirawat sebulan di rumah sakit Primasatya Husada Citra (PHC) karena COVID-19. Alhamdulillah karena beliau disiplin, rajin minum vitamin dan menjalankan hidup bersih dan sehat hingga sekarang, ibu kami sehat," tutur Siti Aminah, menantu dari putra terakhir Eyang Kamtin.
Diberitakan Antara, Sabtu (30/5/2020) kemarin, Kamtin dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Primasatya Husada Citra (PHC) Surabaya, Jawa Timur (Jatim) sejak 28 April 2020 silam. "Nenek Kamtin ini seorang survivor COVID-19 tertua di Indonesia," beber Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa melalui konferensi video.
Lebih lanjut dia menceritakan, awal mulanya nenek kelahiran tahun 1920 ini menderita sakit batuk dan demam pada 13 April 2020, penyakit yang diderita Kamtin berlangsung selama sepekan. Setelahnya, Kamtin pun dinyatakan positif terinfeksi COVID-19, perawatan yang lebih intensif pun dilakukan. Usai menjalani perawatan selama beberapa waktu dan berbagai tes, dia pun dinyatakan sembuh pada 17 Mei 2020.

Sementara itu, beberapa orang keluarga sang nenek yang tinggal serumah saat ini tengah disolasi di Asrama Haji Surabaya karena sempat melakukan kontak langsung. Menurut Khofifah, kesembuhan nenek Kamtin memberikan semangat bagi pasien yang masih dirawat, dan membuktikan sangat besar peluangnya untuk sembuh. "Melalui putrinya, beliau berpesan bahwa disiplin adalah vaksin paling tokcer saat ini, karena vaksin COVID-19 belum ditemukan," ujarnya.
Selain menyapa Eyang Kamtin, di kesempatan itu, Khofifah juga menyapa para lansia yang tersebar di beberapa wilayah seperti UPT PSTW Blitar, Jember, Pandaan, Magetan, Jombang, Bondowoso dan Banyuwangi.
Ke tujuh titik lokasi tersebut, Khofifah secara khusus mengirimkan tumpeng sebagai ucapan syukur dalam merayakan Hari Lansia Nasional. Dipimpin doa oleh Kepala Dinas Sosial Jatim Alwi, seluruh peserta konferensi video itu memanjatkan doa untuk keselamatan dari pandemi COVID-19.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Properti dan Solusi
Topping Off Apartemen Antasari Place, Wujud Komitmen PDS untuk Stakeholder
01 June 2023, 07:13
Pengembang PT PDS baru-baru ini secara resmi memulai proyek apartemen Antasari Place di Jakarta Selatan melalui proses topping off.

Bisnis
Dukung Kesibukan Pekerja Hybrid, Acer Luncurkan Rangkaian Laptop Anyar
29 April 2023, 12:37
Melalui rangkaian terbaru produk Travelmate, Acer menargetkan Anda yang terbiasa bekerja secara hybrid.

Bisnis
#LengkapiCintadanKebaikan, Kampanye Astra Life Syariah untuk Berbagi dan Proteksi Diri
14 April 2023, 09:55
Dalam rangka momen Ramadan, Astra Life Syariah meluncurkan programnya yang ditujukan untuk mendorong proteksi diri bagi Muslim Tanah Air sekaligus saling berbagi.

Bisnis
Ada Teater Double Deck! Cinepolis Resmikan Bioskop Terbesarnya di Senayan Park
13 April 2023, 09:40
Jaringan bioskop internasional Cinepolis pada pekan ini secara resmi meluncurkan bioskop terbesarnya di Tanah Air yang dihadirkan di mal Senayan Park.