Program Mekaar Naikkan Kelas Usaha Nasabah

Tahukah Anda mengenai program Mekaar? Program yang kepanjangannya Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera ini diusung salah Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu Permodalan Nasional Madani (PNM). Program yang ditujukan untuk wanita prasejahtera ini muncul pada 2015 dalam bentuk pemberian modal untuk membuka maupun mengembangkan usaha. Secara berkelompok para nasabah mendapatkan modal serta binaan untuk memulai dan menjalankan usaha mereka.

Pemerintah menaruh perhatian besar pada program ini. Maka dari itu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pergi meninjau warga binaan program Mekaar di Lapangan Sepak Bola Gongseng, Ciracas, Jakarta Timur. Dalam kehadirannya, Jokowi bertemu sapa dengan 500 orang nasabah Mekaar (10/1/2019).

[Baca Juga: Mengintip Program Sekolah Ibu di Kota Bogor]

Presiden tak datang sendiri, ia juga hadir bersama sejumlah pejabat, di antaranya Menteri Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Sekertaris Negara Patikno, Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, Kepala Bekraf Triawan Munaf, Gurburnur Provinsi DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, dan Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar.

Dalam perjumpaan tersebut, Jokowi berpesan untuk para nasabah Mekaar untuk menaikkan kelas usahanya setelah mendapatkan pinjaman modal. Nasabah yang kebanyakan merupakan ibu rumah tangga mendapatkan bantuan modal usaha sebesar Rp2-3 juta.

“Dengan adanya program Mekaar, saya harap ibu-ibu bisa membesarkan usahanya. Jika sekarang usahanya masih ada di bawah mikro, bisa naik ke mikro, lalu naik lagi menajdi kecil, kemudian menengah, dan selanjutnya,” ujar Jokowi di hadapan para nasabah yang hadir.

Ia juga mengingatkan para nasabah untuk tidak menyalahgunakan bantuan modal usaha yang diberikan PMN. Modal yang dipinjamkan harus dimanfaatkan untuk kegiatan usaha bukan untuk dibelikan kebutuhan tersier. “Jangan sampai dua juta yang dipinjamkan, setengahnya digunakan untuk beli pakaian. Hati-hati, jangan sampai tidak bisa mengembalikan uangnya,” katanya.

[Baca Juga: Tips Mengembangkan Usaha Kecil di Tahun 2019]

Selesai membuka acara tersebut, Jokowi turun langsung untuk berdialog dengan para nasabah. Ia juga melihat langung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang memamerkan barang dagangannya di sana. Para nasabah yang menjual makanan pun turut menjajalkan barang jualannya, mulai dari berbagai macam keripik, pempek Palembang, bakso, dan lain sebagainya. Melihat hal ini, Jokowi ikut serta untuk mencicipi dan membeli berbagai macam makanan milik nasabah Mekaar.