Kesehatan
RSND Semarang Lakukan Tes Swab Secara Drive Thru
Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND) Kota Semarang mengikuti cara tes COVID-19 di Korea Selatan, yakni tes swab secara drive thru. Tes ini sudah dilakukan pada Rabu (22/4/2020), bersamaan dengan peresmian laboratorium RSND sebagai lab untuk menguji spesimen dengan metode PCR.
Cara ini dilakukan untuk mempercepat proses tes serta menghindari kontak fisik dengan banyak orang, sehingga risiko penularan semakin kecil.
“Ini inovasi kami untuk mempercepat dan juga mengutamakan aspek keamanan. Tentu akan kami tingkatkan lagi agar semakin baik,” jelas Direktur RSND Sutopo Patriajati, dikutip dari ayosemarang.com (22/4/2020).

Mekanisme pelaksanaan tes secara drive thru, yaitu pasien datang menggunakan mobil ke depan lobi RSND. Pasien tidak perlu turun dan petugas rumah sakit dengan APD lengkap akan datang menghampiri untuk mengambil spesimen pasien.
Setelah itu, spesimen akan langsung dibawa ke laboratorium milik RSND. Mengutip antaranews.com (22/4/2020), Sutopo mengatakan pihaknya akan berupaya menyelesaikan pengujian sampel dalam delapan jam.
Bila sudah selesai, hasil tes akan langsung disampaikan pada pasien yang bersangkutan. Pihak rumah sakit menjamin kerahasiaan informasi hasil tes tersebut.
Terkait biaya, Ia mengungkapkan pasien tidak dipungut biaya sama sekali untuk tes ini. “Gratis, bantuan pemerintah selama pandemi,” lanjutnya.
Adapun kekurangan pelaksanaan tes ini disebutkan Rektor Undip Yos Johan Utama. Ia mengatakan perlu ditambah petunjuk arah agar pasien tidak bingung dan kesulitan selama tes swab berlangsung.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pun memuji cara tes dengan drive thru ini. Ganjar yang ikut meresmikan lab RSND disebut terkejut melihat cara tes swab yang jarang dilakukan tersebut.
“Ini keren, sangat inovatif. Saya rasa model tes PCR seperti ini yang pertama di Jateng," kata Ganjar
Laboratorium Rumah Sakit Nasional Diponegoro telah ditetapkan Kementerian Kesehatan sebagai laboratorium tes PCR. Bertambahnya satu laboratorium ini menjadikan adanya lima laboratorium tes PCR di Provinsi Jawa Tengah. Keempat lab lainnya yang sudah lebih dulu beroperasi adalah Balai Besar Litbang Vektor dan Reservoir Penyakit (B2P2VRP) Salatiga, RSUP Kariadi Semarang, RSUD Moewardi dan Rumah Sakit UNS.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Kesehatan
Pastikan Anak Terlindung dari Campak via Imunisasi, Pemkot Surabaya Siap Sweeping
27 January 2023, 13:57
Banyaknya kasus campak di wilayah perbatasan Surabaya-Madura, mendorong Pemkot Surabaya untuk bergerak secara agresif demi memastikan anak-anak Kota Pahlawan sudah mendapatkan imunisasi campak.

Kesehatan
Selama 2022 Ada Puluhan Suspek Campak, Dinkes Kota Yogyakarta Dorong Imunisasi Anak
27 January 2023, 10:55
Dinkes Kota Yogyakarta meminta agar orangtua melindungi buah hatinya dari ancaman penyakit campak dengan segera datang ke puskesmas untuk mendapatkan imunisasi.

Bisnis
East Ventures Pimpin Pendanaan Awal untuk Startup Manufaktur Ini
26 January 2023, 15:30
Baru-baru ini perusahaan startup manufaktur Imajin disebut berhasil meraih suntikan pendanaan awal yang dipimpin East Ventures.

Pendidikan
Ukur Kemampuan Bahasa Indonesia Mahasiswa, Dosen Unpad Hadirkan Tes Khusus
26 January 2023, 13:28
Tim dosen Unpad berhasil membuat inovasi tes khusus yang dapat menunjukan bagaimana kompetensi mahasiswa dalam berbahasa Indonesia.