Rumah Ibadah di Tangerang Mulai Aktif dengan Protokol Kesehatan

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersiap melanjutkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap ketiga. Keberlanjutan PSBB ini mulai memberlakukan pelonggaran dengan membuka aktivitas rumah-rumah ibadah pastinya dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan di wilayah Tangerang.

Dalam rangka mempersiapkan hal ini, Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah mengumpulkan para pemuka agama dan memimpin Rapat Koordinasi dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) untuk membahas Persiapan Pelaksanaan Kegiatan Keagamaan di Rumah Ibadah di ruang rapat Akhlakul Karimah gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang pada 1 Juni 2020.

Melansir laman tangerangkota.go.id (02/06/2020), Arief mengimbau pada para pemuka agama agar dapat menyampaikan pada jamaahnya untuk dapat mengikuti protokol kesehatan yang diberlakukan di rumah-rumah ibadah. "Terdapat langkah-langkah yang harus kita terapkan untuk dapat memasuki rumah ibadah pada masa pandemi COVID-19 dewasa ini, seperti menyiapkan petugas untuk melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan, membatasi jumlah pintu masuk dan keluar rumah ibadah dan beberapa langkah lainnya," ujarnya.

[Baca Juga: Kreatif, Warga Kota Tangerang Ini Tangkap Peluang Bisnis Kala Pandemi]

Arief juga menegaskan bahwa penyebaran COVID-19 tidak akan berhenti jika masyarakat masih saja ada yang melanggar dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

"Satu-satunya yang dapat menangkal penyebaran wabah COVID-19 adalah disiplin masyarakat yang tinggi. Jika masih membandel, saya rasa akan sulit menahan laju penyebarannya," jelasnya

Arief mengamanatkan kepada para perwakilan pemuka agama yang hadir, agar apa yang nantinya dibahas dalam rapat tersebut agar dapat segera terdistribusikan informasinya kepada seluruh masyarakat di Kota Tangerang.

[Baca Juga: Pemkot Tangerang Pastikan Industri di Wilayahnya Patuhi PSBB]

"Hari ini kita bahas, saya harapkan info yang telah diberikan agar segera disebarluaskan pada masyarakat terlebih yang akan melaksanakan ibadah pada rumah-rumah ibadah melalui perangkat daerah mulai dari Kecamatan, Kelurahan hingga RT dan RW," imbuh Wali Kota.

Menutup rapatnya, Arief meminta pada seluruh pemuka agama agar dapat mengajak umatnya untuk sama-sama berdoa agar pandemi segera berakhir.

"Kami utamakan rumah-rumah ibadah agar difungsikan kembali seperti sedia kala agar umat bisa terus memanjatkan doa terbaiknya supaya pandemi di Indonesia bisa segera berakhir," tandasnya.