Bisnis
SDM Berkualitas Jadi Kunci Hadapi Era Industri 4.0
Dalam menghadapi era Industri 4.0, pengembangan sumber daya manusia (SDM) menjadi faktor penting dan sebagai modal dasar. Tentunya, untuk dapat memiliki SDM yang berkualitas diperlukan pendidikan sebagai bekal agar mampu bersaing.
Hal tersebut seperti yang disampaikan Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Mari Elka Pangestu dalam acara acara TELADAN Leadership Forum dengan tema Future Skills for Future Leaders di Gedung Tanoto Foundation, Jakarta Pusat. Pengembangan SDM ini sangat diperlukan. Pasalnya, menurut Mendag periode 2004-2011 ini, Indonesia akan memiliki bonus demografi sebagai modal besar untuk menjadi negara maju pada 2030.

Menyikapi hal itu, pihak terkait harus mengembangkan SDM untuk bisa bersaing di tingkat global guna hadapi era Industri 4.0. Salah satu solusinya mendidik SDM siap pakai, yang diperlukan, dan relevan dengan kebutuhan industri masa depan. “Perkembangan di era Industri 4.0 memengaruhi berbagai hal. Untuk menghadapi hal ini, yang paling utama adalah membangun SDM melalui pendidikan yang berkualitas,” kata Mari (3/7/2019).
Pada 2018, World Economic Forum memprediksi bahwa pada empat tahun ke depan, 75.000.000 pekerjaan akan berubah. Ada 133.000.000 pekerjaan baru akan muncul sebagai hasil dari perkembangan teknologi. Oleh Karena itu, penting menyiapkan SDM untuk punya bekal dan keterampilan dalam menghadapi era Industri 4.0. Di sisi lain, Indonesia butuh para pemimpin masa dengan dengan karakter unggul yang harus dikembangkan sejak di bangku kuliah.
Pendidikan juga berpengaruh pada kesempatan yang diperoleh untuk bekerja, baik tingkat nasional maupun global, sehingga bisa mengubah hidup menjadi lebih baik. Dengan begitu, dibutuhkan keseimbangan antara keretampilan menghadapi dunia kerja dan karakteristik seorang pemimpin. “Pendidikan adalah kunci dari pemerataan kesempatan dan mengembangkan hidup. Ini tantangan bagaimana pendidikan diubah untuk memenuhi everchanging needs,” katanya.
Acara TELADAN Leadership Forum merupakan ajang diskusi yang melibatkan pemimpin-pemimpin perusahaan terkemuka di Indonesia untuk membahas kompetensi dan kapasitas yang harus dimiliki perserta program Teladan Tanoto Foundation.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Berita Kawasan
Berhasil Kendalikan COVID-19, Kabupaten Bogor Masuk Zona Oranye
04 March 2021, 19:03
Pemprov Jawa Barat menetapkan Kabupaten Bogor ke dalam 17 Kabupaten/Kota yang masuk ke dalam Zona Resiko Sedang atau oranye.

Bisnis
Aksi Tanggap Bencana, Toyota Serahkan Donasi Rp1,25 Miliar Untuk PMI
04 March 2021, 18:51
Dana yang diberikan kepada PMI akan dikelola untuk kebutuhan masyarakat yang menjadi korban bencana alam.

Kesehatan
Bagor Baru Terima 69.570 Dosis Vaksin COVID-19
04 March 2021, 18:02
Kegiatan vaksinasi massal tahap kedua di Kota Bogor yang menyasar pelayanan publik sedang berlangsung. Dari target 86.143 orang, Pemkot baru menerima 69.570 dosis vaksin COVID-19.

Kesehatan
Singgung Mutasi Baru COVID-19, Ganjar Minta Warga Jateng Tetap Tenang
04 March 2021, 17:31
Meskipun sudah mendapatkan vaksin, warga diminta untuk tetap menaati protokol kesehatan karena itu sangat penting untuk mengantisipasi virus ini.