Kesehatan
Sulit Tidur Selama Pandemi? Coba Lakukan Teknik Ini
Pandemi COVID-19 membuat sebagian besar orang menjalani pola kehidupan yang berbeda dari biasanya. Berbagai persoalan yang muncul akibat imbas penyakit ini tak jarang menimbulkan stres. Pada beberapa kasus, orang yang mengalami stres akan sulit tidur.
Bila Anda mengalami hal ini, cobalah teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu Anda tidur. Teknik ini, melansir Medical News Today (29/4/2020), adalah cara untuk mengurangi kecemasan dan menolong seseorang yang sulit tidur agar bisa lebih cepat dan mudah terlelap.
Pada dasarnya, teknik ini hanya mengharuskan Anda untuk menarik dan menghembuskan napas dalam hitungan waktu. Berikut caranya
- Duduk sila senyaman mungkin di atas tempat tidur Anda.
- Letakkan ujung lidah Anda di belakang gigi depan atas.
- Tarik napas melalui hidung selama 4 detik.
- Tahan napas Anda selama 7 detik.
- Hembuskan napas melalui mulut selama 8 detik.
- Ulangi siklus tersebut sebanyak 4 kali.

Andrew Weil, pengembang teknik ini tidak menyarankan mengulangi siklus tersebut lebih dari empat kali sampai seseorang benar-benar terbiasa melakukannya. Selain dilakukan dalam posisi duduk, Pendiri sekaligus Direktur Pusat Pengobatan Integratif Universitas Arizona, AS itu juga mengatakan, teknik ini dapat dilakukan dalam kondisi berbaring. Hal itu karena saat pertama kali mencoba, seseorang mungkin akan merasa pusing. Weil juga merekomendasikan untuk melakukan teknik 4-7-8 dua kali dalam sehari agar segera mendapatkan manfaatnya.
Bila tak sanggup menahan napas dalam waktu lama, Anda dapat memotong waktu dalam melakukan teknik ini dengan syarat pertimbangan rasio, contohnya:
- Menarik napas dalam waktu 2 detik
- Menahan napas selama 3,5 detik
- Menghembuskan napas selama 4 detik.
Selama dilakukan dalam rasio waktu yang benar, manfaat dari teknik ini tetap didapatkan setelah Anda melakukannya beberapa hari atau pekan. Dengan syarat, dilakukan secara konsisten sebanyak satu hingga dua kali sehari.
Dalam melakukan teknik 4-7-8, ada aplikasi yang dapat membantu Anda. Aplikasi Breathe tersedia di App Store, sementara pengguna android dapat mengunduh Prana Breath: Calm and Meditate di Google Play
Teknik pernapasan, selain membantu mengurangi kecemasan dan sulit tidur, juga diklaim dapat membantu seseorang dalam mengelola stres, mengobati gejala migrain, mengatasi kelelahan, dan mengurangi gejala asma pada anak-anak dan orang dewasa.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Bisnis
Dorong Digitalisasi Daerah, Amartha Hadirkan Desa Digital di Sulawesi Tengah
03 February 2023, 16:35
Demi memastikan tidak adanya ketimpangan digital di daerah pedesaan luar Jawa, Amartha Foundation baru-baru ini meresmikan desa digital di wilayah Sulawesi Tengah.

Bisnis
tiket.com Hadirkan Layanan Pemesanan Kereta Cepat Jakarta-Bandung
03 February 2023, 14:20
Melalui kemitraan dengan PT KCIC, pengguna tiket.com ke depannya bisa memesan tiket untuk layanan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Berita Kawasan
Kolaborasi Pertamina NRE - Bike to Work Kampanyekan Green Mobility
02 February 2023, 17:41
Peresmian unit tempat parkir sepeda dilakukan oleh Corporate Secretary Pertamina NRE Dicky Septriadi, Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Chaidir, dan Ketua Umum B2W Fahmi Saimima.

Hobi dan Hiburan
Siap Digelar 25 Februari 2023, Ini Semua Line-ups Woke Up Fest 2023
02 February 2023, 15:41
Setelah memberikan teaser siapa saja yang akan tampil, akhirnya pihak penyelenggara mengumumkan siapa saja yang nanti siap menghibur Anda di Woke Up Fest 2023.