Berita Kawasan
Tabung Sampah Agar Punya Nilai Ekonomis
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menyelenggarakan Program Ayo Menabung dengan Sampah, yaitu program yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dalam mengelola lingkungan yang bersih, rapi, dan sehat, sekaligus mengubah paradigma masyarakat agar memandang sampah menjadi sesuatu yang memiliki nilai ekonomis.
Edukasi tersebut juga ditujukan untuk membentuk budaya menabung di tengah-tengah masyarakat melalui media Agen46 BNI, yaitu kepanjangan tangan BNI dalam memberikan layanan perbankan di kawasan-kawasan yang memiliki akses terbatas ke perbankan.
Program ini sudah melakukan kerjasama dengan berbagai pihak, seperti dengan Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Jakarta Barat. Kini, kerjasama kembali terjalin dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat.
"Program ayo menabung dengan sampah berhasil membawa Kota Jakarta Barat meraih penghargaan kinerja pengelolaan sampah terbaik dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan," ungkap Asisten Vice Presiden BNI Pusat Andi Restanto di kantor Walikota Jakarta Barat, Kembangan seperti dikutip barat.jakarta.go.id (17/1/2019).
Dikatakan Andi, pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Sudis LH Jakbar dalam program ayo menabung dengan sampah selama setahun lebih. Kini, program tersebut banyak diminati kota dan kabupaten lain di Indonesia.
Ke depan, sambung Andi, pihaknya ingin meningkatkan kerja sama serupa dengan SKPD lain di lingkungan Pemkot Jakarta Barat. "Kami ingin meningkatkan kerja sama program ayo menabung dengan sampah dan program lainnya dengan Pemkot Jakarta Barat,” ujarnya.
Walikota Jakarta Barat H Rustam Effendi menyambut baik tawaran kerja sama BNI dengan berbagai instansi lainnya di Pemkot Jakbar. "Harapannya gaung program ayo menabung dengan sampah semakin optimal dan pengelolaan sampah di Jakarta Barat lebih baik di masa mendatang. Kami siap menjalin kerja sama," katanya.
Sementara itu Kasudis LH Jakarta Barat Edy Mulyanto, mengungkapkan program yang telah berjalan setahun lebih saat ini telah memiliki sekitar 15.000 nasabah dari pengelolaan ratusan bank sampah unit (BSU) di permukiman warga se-Jakarta Barat.
"Program ayo menabung dengan sampah juga menyasar sekolah sekolah di Jakarta Barat. Hingga kini total yang tercatat sebagai nasabah program ayo menabung dengan sampah di sekolah telah mencapai 22.600 siswa," sebutnya.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Kesehatan
Kenali PCOS, Pakar UNAIR: BPA Hingga Obesitas Bisa Jadi Pemicunya
31 January 2023, 16:40
Berdasarkan keterangan Pakar UNAIR, terdapat sejumlah pemicu kaum hawa terkena PCOS dengan di antaranya adalah paparan bahan kimia BPA sampai obesitas.

Pendidikan
Walau Banyak Bisnis Penyewaan Buku Punah, Pitimoss Fun Library Mampu Tetap Eksis
31 January 2023, 12:38
Di tengah hantaman digitalisasi yang membuat akses membaca buku novel serta komik mudah, Pitimoss Fun Library tetap mampu bertahan hingga hampir 20 tahun terakhir.

Bisnis
Wow, Bank Sampah di Kota Tangerang Ini Hasilkan Produk Lilin Aromaterapi
30 January 2023, 15:01
Bank sampah ternyata tak hanya bisa mendapatkan cuan dari pemilahan sampah semata, karena bank sampah satu ini menunjukan bahwa mereka juga mampu membuat produk yang bernilai ekonomi.

Berita Kawasan
Perayaan Imlek 2023 di Taman Banteng, Pj Gubernur DKI Jakarta Dampingi Jokowi
30 January 2023, 12:58
Pada akhir pekan kemarin, Presiden Jokowi terlihat hadir bersama Pj Gubernur DKI Jakarta dalam momen perayaan Imlek Nasional yang digelar di Taman Banteng