Taman Oasis, Ini TMB Baru Dekat Mal Ciputra

Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat sejak Juli 2021 telah memulai pembangunan dua Taman Maju Bersama atau TMB yang ditujukan sebagai lokasi masyarakat untuk menikmati ruang terbuka sekaligus berolahraga yang berlokasi di Jalan Puri Indah Duri Kosambi dan Jalan Daan Mogot. Baru-baru ini, TMB yang berada di Jalan Daan Mogot, tepatnya di samping Mal Ciputra, telah rampung dengan Pemkot Jakarta Barat yang menamainya Taman Oasis.

Taman Oasis ini berdiri di atas lahan seluas 1.200 meter persegi dan beralamat di Kelurahan Tanjung Duren Utara Kecamatan Grogol Petamburan. Sebelum dibangun taman, lahan ini merupakan rumah yang berada di jalur hijau yang kemudian dibeli Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Dari sisi konsep serta tujuannya sendiri, taman ini dibangun Pemprov DKI Jakarta dan Pemkot Jakarta Barat sebagai lokasi yang layak dikunjungi warga bersama keluarganya sebagai tempat interaksi, olahraga, sekaligus menjadi sarana bermain anak-anak. Pemilihan nama TMB ini disebut sesuai dengan elemen yang ingin ditonjolkan Pemkot Jakarta Barat di sini.

“Jadi, TMB Oasis itu temanya air, melambangkan air, di situ ada air mancur,” ujar Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Barat Djauhar Arifien, sebagaimana dikutip dari Barat.Jakarta.go.id (9/11/2021).

[Baca Juga: Pemkot Jakarta Utara Segera Resmikan 6 Taman Baru]

Air mancur di taman ini disebut nyala tiga kali dalam sehari dan dapat menjadi momen yang tepat untuk masyarakat datang serta melihat langsung elemen utama dari Taman Oasis itu ketika diaktifkan. Kemudian TMB ini juga lengkap dari sisi fasilitas pendukungnya sebagai ruang publik. Dari mulai area bermain anak, jalur refleksi, toilet, musalah, tempat fitness, lapangan basket, bulutangkis, dan tempat duduk. Semua fasilitas ini disebut dibuat sesuai dengan aspirasi dari warga sekitar yang ikut dalam Focus Group Discussion Taman Oasis.

Namun walau taman ini sudah rampung dan siap menerima kunjungan masyarakat, Pemkot Jakarta Barat masih belum membukanya untuk publik. Pasalnya, saat ini masih dalam masa PPKM Level 1 tapi jika sudah siap nanti, rencananya, Sudin Tamhut Jakarta Barat akan memastikan protokol kesehatan yang ketat di sini serta kewajiban penggunaan apps Pedulilindungi bagi pengunjung dengan kapasitas maksimal orang yang boleh masuk adalah 75 persen.