Kesehatan
Viral Pernikahan Sedarah, Pahami Risikonya Untuk Kesehatan Anak
Baru-baru ini berita menghebohkan dari Sulawesi Selatan, seorang pria mengaku menikahi adik kandungnya sendiri. Berita ini tentu menghebohkan masyarakat di Indonesia. Pernikahan sedarah di Indonesia sendiri sudah jelas dilarang dan tertulis dalam Undang-Undang Republik Indonesia No.1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan pada pasal 8. Pernikahan sedarah atau inses terlarang secara hukum negara, (sebagian) hukum adat, dan hukum agama bukan tanpa alasan.
Pernikahan sedarah dilarang karena dapat mengakibatkan risiko tinggi menderita penyakit langka yang cukup parah. Dilansir dari berbagai sumber (7/3/2019) inilah risiko kesehatan yang bisa diderita keturunan dari hasil perkawinan sedarah.
1. Albinisme
Albinisme atau biasa disebut albino merupakan kondisi di mana tubuh Anda kekurangan melanin, zat pewarna rambut, mata, dan kulit. Biasanya jika seseorang mengidap albino akan memiliki kulit yang sangat terang cenderung putih, rambut putih, dan lain sebagainya. Penyakit ini timbul akibat, anak lahir dari percampuran genetik yang sama.
2. Sistem Kekebalan Melemah
Anak dari hasil hubungan perkawinan saudara kandung dapat mengakibatkan pelemahan sistem imun tubuh. Hal ini disebabkan karena kurangnya variasi DNA. Sistem kekebalan tubuh tergantung pada DNA. Agar tubuh bisa melawan penyakit, diperlukan keanekaragaman tipe DNA.
3. Hemofilia
Hemophilia merupakan kondisi yang disebabkan oleh cacatnya genetik yang mengakibatkan pembekuan darah. Kondisi ini mengakibatkan luka lebih lama sembuh dibanding orang normal. Hemophilia merupakan penyakit bawaan yang diakibatkan mutasi genetik akibat rusaknya kromosom sehingga proses perkembangan tubuh tidak berjalan dengan normal dan seharusnya.
4. Fumarase Deficiency (FD)
Defisiensi fumarase (FD) atau polygamist down merupakan gangguan yang dapat memengaruhi sistem saraf otak. Biasanya kondisi cacat lahir yang jadi faktor utama pengidap penyakit ini menderita kejang, keterbelakangan mental, dan kerap kali mengidap kelainan fisik seberti bibir sumbing, kaki pengkor, hingga scoliosis. Keterbelakangan mental yang dialami pengidap FD bahkan cederung berat, karena IQ pengidap FD hanya mencapai 25, kemampuan berbahasa sangat terbatas, tidak bisa duduk ataupun berdiri.
Anak yang dihasilkan dari hubungan ises juga memungkinkan ukuran kepala bayi jauh lebih kecil, struktur otak abnormal, keterlambatan perkembangan, kelemahan otot, pembengkakan hati dan limpa, dan polisitemia, sampai beberapa jenis kanker tertentu.
Itulah beberapa akibat yang bisa dihasilkan dari pernikahan sedarah atau inses.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Kecantikan dan Fashion
Rangkaian Radiance Up! dari Y.O.U Beauty Atasi Wajah Kusam Akibat Polusi Udara
25 June 2022, 13:03
SymWhite 377, Vitamin C, dan Ekstrak Licorice membantu menghambat produksi melanin, sedangkan Niacinamide (B3) membantu menghambat transfer melanin di kulit.

Pendidikan
Puluhan Karya Seni Mahasiswa ISBI Kota Bandung Dipamerkan di Galeri YPK
24 June 2022, 16:06
Bertajuk Archipelago, puluhan karya seni dari mahasiswa ISBI dipamerkan di Galeri YPK Kota Bandung hingga 30 Juni 2022.

Bisnis
Kreatif! Warga Bandung Cari Cuan dengan Olah Sampah Plastik Jadi Produk Kreatif
24 June 2022, 14:04
Dengan brand Newhun, warga di Kota Bandung berhasil mengolah limbah sampah plastik bisa menjadi produk jam tangan.

Berita Kawasan
MRT Hingga Ojol Ibu Kota Terintegrasi, Warga Diajak Unduh Apps JakLingko
24 June 2022, 11:02
Pemprov DKI mengajak masyarakat Ibu Kota mengunduh apps JakLinko guna mempermudah serta menghemat waktu untuk memanfaatkan berbagai transportasi di Jakarta bahkan termasuk mendapatkan tiket malam puncak HUT Jakarta ke-495.