Warga Cipinang Melayu Dikejutkan Penampakan Ular Kobra

Akhir-akhir ini di berbagai wilayah Jabodetabek penampakan ular pun kerap muncul di kawasan pemukiman warga dengan semakin derasnya hujan. Hal ini tentu saja memicu kekhawatiran tersendiri. Penampakan ini pun kembali terjadi dan kali ini terjadi di kawasan Jakarta Timur. Di mana warga di Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar dikejutkan dengan kemunculan reptil tersebut dengan jenis ular kobra.

[Baca Juga: Mengapa Akhir-Akhir Ini Banyak Bermunculan Ular Liar?]

Kemunculan hewan liar ini terjadi pada 26 Desember 2019 dan berdasarkan penjelasan warga, tidak hanya seekor ular kobra saja yang muncul dengan jumlah yang dipercaya mencapai belasan ekor. Ular ini disebut acap kali menampakkan dirinya di waktu siang serta malam hari di area semak-semak dekat jalan yang mengarah ke halaman rumah masyarakat sekitar.

Beberapa warga di Kelurahan Cipinang Melayu pun memutuskan untuk memburu anak ular kobra yang diperkirakan ada sekitar 18 ekor tersebut. Hal ini dilakukan karena kekhawatiran warga terkena patokan dari ular berbisa tersebut. Sebagaimana dilansir dari antaranews (26/12/2019), bermodalkan kayu serta gagang sapu, setidaknya ada sekitar empat ekor yang berhasil ditangani.

Selain para warga, petugas dari Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur juga turut dikerahkan untuk membanto proses penanganan kemunculan hewan reptil liar tersebut. Ada satu ekor ular kobra berukuran 30 cm yang berhasil dievakuasi dari halaman rumah warga.

“Berdasarkan informasi dari warga, masih ada ular kobra lainnya. Sehingga, kita terus melakukan pencarian agar ular kobra itu tidak melukai warga,” ujar Kepala Seksi Pengendalian Kebakaran dan Penyelamatan Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaiman, sebagaimana dikutip dari beritajakarta.id (27/12/2019).

[Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Ketika Terkena Gigitan Ular?]

Ia menyebut, pihaknya mengapresiasi apa yang dilakukan warga dengan melaporkan penampakan hewan liar tersebut dan berharap dapat mengevakuasi ular kobra lainnya. Namun hingga pukul 17.38 WIB, pencarian pun akhirnya terpaksa dihentikan karena para petugas dari Sudin Gulkarmat Jakarta Timur tidak menemukan indikasi adanya ular kobra lainnya.

Namun walau proses pencarian dihentikan, Sudin Gulkarmat Jakarta Timur akan terus menunggu laporan dari warga terkait kemungkinan ular kobra itu kembali muncul. Di mana penampakan ular kobra ini diindikasikan dapat terjadi lagi dengan pengakuan warga di Kelurahan Cipinang Melayu yang menyebut insiden ini dipicu dengan habitat dari reptil itu yang semakin tergerus.