Berita Kawasan
Yogyakarta Siapkan Tempat Karantina untuk Pemudik
COVID-19 diprediksi belum akan selesai saat memasuki Idul Fitri, maka dari itu pemerintah mengimbau untuk masyarakat tidak pulang ke kampung halaman pada lebaran tahun ini. Akan tetapi, sebagai salah satu kota tujuan mudik, pemerintah Kota Yogyakarta berupaya untuk menekan penyebaran Virus Corona yang berasal dari kota zona merah dengan menyiapkan tempat karantina di dua lokasi.
Tempat karantina ini nantinya akan digunakan bagi pendatang atau pemudik yang membutuhkan tempat untuk menjalankan isolasi mandiri. Dikutip dari jogja.tribunnews.com(8/4/2020) Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Yogyakarta Heroe Poerwadi menyebutkan, sudah ada sekitar 550 pemudik yang sudah tercatat memasuki kota. Data ini didapatkan dari kelurahan dan kecamatan yang mencatat kedatangan pemudik.

Pendatang wajib lapor RT/RW dan melakukan isolasi serta pemeriksaan kesehatan. Heroe berharap, setiap pemudik lebih dulu mengetes kesehatannya sebelum memutuskan untuk pergi ke Yogyakarta. Heroe melanjutkan, pihaknya sudah menyiapkan tim siaga untuk memeriksakan kondisi kesehatan pendatang secara umum dan mendata daerah asal pendatang di terminal maupun stasiun.
"Meskipun sudah diperiksa, pemudik yang datang harus tetap isolasi diri selama 14 hari dan melakukan pemeriksaan. Karena otomatis pemudik, statusnya menjadi ODP (Orang dalam Pemantauan)," sebut Heroe.
Tempat yang digunakan untuk karantina pemudik ini masing-masing berkapasitas 20 kamar dan 30 kamar. Heroe menyebutkan setiap pendatang yang masuk wilayah Yogyakarta akan diwajibkan melakukan isolasi diri selama 14 hari. Seperti dilansir dari cnnindonesia, tempat ini dikhususkan untuk pemudik yang tidak memiliki ruangan khusus untuk isolasi mandiri.
"Kita siapkan, saat ini sudah tersedia 50 kamar. Tetapi yang kita tampung yang memang perlu ada penampungan. Yang saat ini pulang itu adalah keluarga dari warga sendiri, sampai saat ini belum ada masalah," ujar Heroe.
Kepala Dinas Sosial Kota Yogyakarta Agus Sudrajat mengatakan, pihaknya sedang mencari lokasi untuk membangun dapur umum guna membantu pemenuhan kebutuhan pangan bagi pendatang yang masuk dalam kategori ODP dan masuk dalam karantina sementara.
berita terkait
berita terpopuler
Artikel Lainnya

Hobi dan Hiburan
Hadirkan Full Team, Tiket Konser Pre-sale 1 & 2 Dewa 19 di Candi Prambanan Ludes!
01 July 2022, 15:58
Dengan kehadiran formasi lengkap, empat vokalis dan dua drummer di satu panggung, pemesanan tiket konser 30 Tahun Dewa 19 di Candi Pramabanan jenis pre-sale satu serta dua telah habis dengan tiket harga normal yang saat ini tersedia.

Bisnis
Melalui Flexi Hospital & Surgical, Astra Life Gaungkan Asuransi Kesehatan Cashless
01 July 2022, 14:44
Demi mengikuti tren digitalisasi serta iklim cashless yang bersifat kekinian, Astra Life juga memiliki produk asuransi kesehatan yang bersifat non-tunai.

Berita Kawasan
Setelah Dihancurkan di Masa Penjajahan, Gapura Chinatown di Jakarta Kembali Berdiri
01 July 2022, 10:42
Baru-baru ini gapura Chinatown di kawasan Glodok Jakarta kembali diresmikan usai proyek restorasinya pasca-puluhan tahun yang lalu dihancurkan tentara Jepang.

Hobi dan Hiburan
Ingin Berlayar di Australia Secara Gratis? Princess Cruises Gelar Kompetisi Daring
30 June 2022, 15:13
Dalam momen peluncuran program liburan di atas kapal pesir ke Tasmania, Princess Cruises menggelar kompetisi daring untuk mendapatkan tiket berlayar gratis selama delapan hari di Australia.
Hanya perlu modal dikit aja kita bisa jadi kaya, gimana caranya yaa...??? buruan dech ke dupa88 net bikin hati senang kondisi dompetpun tenang.... TAPI jangan lupa join now, kalo mau cepat ikutan kaya... <a href="https://dupa88.co/" rel="nofollow noopener" title="dupa88.net">Click Disini</a>
Masih tetap #bersamamelawanviruscorona cukup #dirumahaja dan utk mengusir kejenuhan yang anda rasakan. silahkan bisa lsg join dan cukup bermain game kartu yang ada di situsjadul.com serta bisa pilih/ambil bonusnya guys.